Kolaborasi Lintas Sektor: Ketua PAFI Sendana Hadiri Pengukuhan Kepala BPKP Sulbar

Sendana, Sulawesi Barat — Kolaborasi Lintas Sektor Momentum penting kembali tercatat dalam sejarah pembangunan tata kelola pemerintahan di Sulawesi Barat. Pada acara resmi pengukuhan Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulbar yang diselenggarakan di Mamuju, hadir berbagai tokoh strategis dari lintas sektor. Salah satu tokoh yang menarik perhatian adalah kehadiran Ketua Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kecamatan Sendana, yang turut menyaksikan langsung proses serah terima jabatan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap sinergi antarlembaga.

Acara yang berlangsung pada Senin, 2 Juni 2025, ini tidak hanya menjadi ajang seremonial semata, tetapi juga menjadi simbol penguatan sinergi antara instansi vertikal dan horizontal, termasuk unsur profesi seperti PAFI, yang selama ini telah menjadi bagian dari sistem pelayanan publik, terutama di bidang kesehatan.

Wakapolda Sulbar Beri Penghormatan Kolaborasi Lintas Sektor

Pengukuhan Kepala BPKP Provinsi Sulbar dilakukan secara langsung oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulbar, Brigjen Pol. Rachmat Pamudji, S.I.K. Dalam sambutannya, Wakapolda menekankan pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam pelaksanaan fungsi pengawasan keuangan dan pembangunan daerah. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk profesi seperti PAFI, untuk mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik.

“Sinergi antara institusi seperti BPKP, pemerintah daerah, dan organisasi profesi seperti PAFI menjadi kunci utama dalam memperkuat pelayanan publik, termasuk pelayanan di sektor kesehatan dan sosial,” ujar Brigjen Rachmat.

PAFI Sendana: Komitmen untuk Kolaborasi Kolaborasi Lintas Sektor

Ketua PAFI Kecamatan Sendana yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan bahwa kehadiran pihaknya bukan sekadar sebagai tamu undangan, melainkan sebagai bentuk nyata partisipasi organisasi profesi dalam pembangunan daerah.

“Kami menyambut baik pengukuhan ini sebagai langkah awal untuk memperkuat kerja sama lintas sektor, khususnya dalam hal pengawasan terhadap anggaran pelayanan kesehatan, distribusi obat, serta kebijakan farmasi di wilayah Sulawesi Barat,” ujar Ketua PAFI Sendana dalam sesi wawancara singkat.

Lebih lanjut, pihaknya menyatakan bahwa PAFI siap menjalin kerja sama strategis dengan BPKP dalam memastikan program-program kesehatan di daerah berjalan secara transparan dan efektif.

Transformasi Pelayanan Publik di Sulbar

Dalam beberapa tahun terakhir, Sulawesi Barat telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam pelaksanaan program-program pembangunan, terutama di bidang kesehatan, ketenagakerjaan, dan jaminan sosial. Namun demikian, tantangan terhadap efektivitas pengawasan dan evaluasi tetap menjadi isu penting. Di sinilah kehadiran lembaga seperti BPKP memiliki peran vital.

Kehadiran Ketua PAFI dalam pengukuhan Kepala BPKP menandai langkah awal bahwa organisasi profesi tidak hanya berperan di bidang teknis pelayanan, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial dalam memastikan bahwa kebijakan dan anggaran yang berkaitan dengan sektor farmasi dan kesehatan digunakan dengan benar.

Harapan Baru untuk Kolaborasi Berkelanjutan

Dengan Kepala Perwakilan BPKP yang baru, diharapkan akan muncul berbagai inovasi pengawasan yang lebih partisipatif. Melalui kolaborasi dengan organisasi profesi seperti PAFI, pengawasan bukan lagi menjadi tanggung jawab eksklusif pemerintah semata, tetapi menjadi upaya kolektif seluruh elemen masyarakat.

PAFI Kecamatan Sendana menyatakan komitmennya untuk terus mengawal isu-isu strategis terkait kebijakan farmasi, kesejahteraan tenaga teknis kefarmasian, serta program-program sosial lain yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat.

Kesimpulan

Acara pengukuhan Kepala BPKP Provinsi Sulbar bukan hanya sekadar momen administratif, tetapi juga simbol bahwa kolaborasi lintas sektor adalah kebutuhan mendesak untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan. Kehadiran Ketua PAFI Kecamatan Sendana menjadi cerminan bahwa organisasi profesi di tingkat daerah memiliki posisi penting dalam penguatan tata kelola daerah.

Dengan semangat sinergi yang dibawa dalam acara ini, diharapkan ke depan Sulawesi Barat mampu menjadi contoh daerah yang mengedepankan kerja sama strategis antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan profesi, dalam membangun negeri dari daerah.